TERNATE, maluttv.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Utara melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) melaksanakan kegiatan Pemetaan Potensi dan Kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN) menggunakan sistem Mobile Assisted Competency Test (MACT). Kegiatan ini berlangsung sejak 8 Oktober 2025 di Laboratorium Komputer SMK Negeri 1 Ternate, bekerja sama dengan ULPKPSDM FISIP Universitas Padjadjaran Bandung.
Uji kompetensi tersebut diikuti oleh pejabat eselon III, IV, pejabat fungsional, serta pelaksana di lingkungan Pemprov Maluku Utara. Sementara itu, sebanyak 37 pejabat eselon II definitif juga turut mengikuti asesmen yang dikombinasikan dengan MACT sebagai bagian dari implementasi Manajemen Talenta di lingkup pemerintahan daerah.
Pada hari kedua pelaksanaan, para pejabat pimpinan tinggi telah menyelesaikan tahapan wawancara yang menjadi bagian penting dari proses pemetaan potensi dan kompetensi.
Plt Kepala BKD Provinsi Maluku Utara, Zulkifli Bian, menjelaskan bahwa, kegiatan ini merupakan langkah strategis Pemprov dalam meningkatkan profesionalitas serta tata kelola sumber daya manusia aparatur daerah.
“Setiap ASN diuji berdasarkan kompetensi manajerial, sosio-kultural, literasi digital, serta emerging skills yang menjadi indikator penting dalam pengembangan karier aparatur negara,” jelas Zulkifli.
Ia menambahkan, hasil dari uji kompetensi ini akan langsung diintegrasikan dengan data masing-masing ASN pada Sistem Informasi Aparatur Sipil Negara (SIASN) milik Badan Kepegawaian Negara (BKN) serta Aplikasi Sistem Manajemen Talenta Pemerintah Provinsi Maluku Utara.
Hingga hari kedua pelaksanaan, tercatat 310 peserta telah mengikuti MACT dari total target 350 peserta. Sisanya dijadwalkan akan mengikuti uji kompetensi pada Jumat, 10 Oktober 2025.
Langkah itu diharapkan menjadi fondasi penting dalam memperkuat reformasi birokrasi berbasis kinerja dan kompetensi di Maluku Utara. (Vita/mtv)
