YOGYAKARTA, maluttv.com- Sekretaris Kota (Sekot) Ternate, Dr. Rizal Marsaoly, MM, turut menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) XI Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) yang diselenggarakan di Hotel Tentrem, Yogyakarta, Rabu (6/8). Kehadiran Sekot Rizal mendampingi Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman, sebagai bentuk komitmen Pemerintah Kota Ternate dalam memperkuat eksistensi Ternate sebagai salah satu kota pusaka nasional.
Rakernas yang mengusung tema pelestarian warisan budaya ini secara resmi dibuka oleh Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sri Sultan Hamengkubuwono X. Dalam sambutannya, Sri Sultan mengingatkan pentingnya merawat identitas kota pusaka sebagai warisan sejarah bangsa yang tak ternilai harganya.
“Di tengah derasnya arus modernisasi, kita tidak boleh kehilangan akar budaya dan sejarah. Kota pusaka harus menjadi pilar dalam membangun jati diri bangsa,” tegas Sri Sultan.
Dalam kesempatan tersebut, Rizal Marsaoly menegaskan bahwa Rakernas JKPI seharusnya bukan sekadar rutinitas tahunan. Ia mendorong agar forum ini menjadi ajang strategis yang mampu melahirkan program konkret untuk penguatan kota pusaka di Indonesia.
“Kita harapkan ada output nyata dari Rakernas ini. Tidak cukup hanya dengan diskusi, tapi perlu langkah-langkah kolaboratif yang bisa langsung dirasakan manfaatnya oleh daerah,” kata Rizal.
Menurutnya, Kota Ternate memiliki kekayaan sejarah dan budaya yang luar biasa. Namun, tantangan utama adalah bagaimana menyelaraskan pelestarian pusaka dengan dinamika pembangunan masa kini tanpa mengikis identitas lokal.
“Rakernas ini momentum penting untuk memperkuat jejaring antar daerah, saling belajar, dan menyusun strategi bersama agar kota pusaka tetap hidup dan relevan dalam pembangunan,” lanjutnya.
Rakernas XI JKPI diikuti puluhan perwakilan kota dan kabupaten anggota JKPI dari berbagai penjuru Indonesia. Agenda utama meliputi pembahasan pelestarian cagar budaya, strategi pengembangan pariwisata berkelanjutan, hingga peran aktif pemerintah daerah dalam menjaga warisan pusaka nasional.
JKPI sendiri, merupakan wadah kolaborasi pemerintah daerah yang memiliki komitmen terhadap pelestarian dan pengembangan kota-kota pusaka di Indonesia. (dir)
