HALTENG, maluttv.com- Usai mengikuti tahapan pilkada pencabutan nomor urut, Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Halmahera Tengah, Drs. Edi Langkara dan Abd. Rahim Odeyani (Elang-Rahim) menegaskan, proses pilkada berjalan lancar dan tidaknya tergantung pada pihak penyelenggara dalam hal ini KPU dan Bawaslu serta para Aparatur Sipil Negara (ASN).
Ketegasan itu disampaikan Edi Langkara dalam sambutannya di Kantor KPU Halmahera Tengah, saat KPU memberikan kesempatan berbicara pada Senin (23/ 9/ 2024).
Menurutnya, semoga peristiwa ini bisa didengar oleh seluruh masyarakat Halmahera Tengah. Elang-Rahim juga menyampaikan, kepada masyarakat Halmahera Tengah, bahwa demokrasi hari ini untuk mewujudkan kemaslahatan masyarakat dan kemajuan daerah. Walaupun, kami berbeda garis politik dengan paslon-paslon yang lain.
“Untuk itu, suksesnya penyelenggaraan pilkada, tergantung pada penyelenggara dan ASN di Halmahera Tengah”, ungkapnya.
Elang menegaskan bahwa, cita-cita bersama adalah untuk mewujudkan tatanan demokrasi agar berjalan dengan rasa adil, jujur. Maka, tidak harus membedakan proses fasilitas dari semua yang ada.
“Karena, akan lebih elok dan cantik jika menggunakan instrumen demokrasi ini, dengan tidak membangun dan memperalat instrumen daerah. Dalam hal ini, tidak menggunakan instrumen ASN yang ada di daerah. Sebab, mereka adalah payung bagi seluruh masyarakat Halmahera Tengah,” tegas Elang.
Mantan Bupati Kabupaten Halteng itu mengingatkan agar, jangan sampai saling mencederai antara satu dengan yang lain, atau saling menyinggung perasaan antar sesama pasangan calon kepala daerah.
“Kita tidak boleh mempraktekkan itu sebagai kultur yang akan merusak persaudaraan kita di dalam masyarakat Halmahera Tengah. Untuk itu, Paslon Elang-Rahim bertekad untuk berjalan lurus dengan nilai-nilai demokrasi yang baik dan benar. Sehingga, kami meminta doa agar seluruh masyarakat di Halmahera Tengah ini dijauhkan dari bencana politik di tahun ini”, pintanya. (Dir/mtv)
