HALSEL, maluttv.com– Sebuah video yang memperlihatkan tiga remaja wanita diduga mengolok-olok gerakan shalat di Desa Kawasi, Kecamatan Obi, Kabupaten Halmahera Selatan, menjadi perbincangan hangat di media sosial. Menanggapi viralnya video tersebut, pihak kepolisian bergerak cepat melakukan penyelidikan.
Wakapolres Halmahera Selatan, Azis Ibrahim Muamar, S.H., M.Si, dalam keterangannya pada Jumat (14/03/2025) menyampaikan bahwa, pihaknya telah memeriksa ketiga remaja yang masih di bawah umur tersebut. Berdasarkan hasil pemeriksaan, aksi tersebut dilatarbelakangi motif candaan tanpa maksud menyinggung umat Muslim.
“Setelah menerima laporan, kami langsung menindaklanjuti dengan mengambil keterangan dari ketiga remaja tersebut. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa tindakan mereka murni bercanda. Saat ini mereka dalam proses pembinaan,” ujar Azis.
Meski demikian, Azis menambahkan bahwa ketiga remaja tersebut bersama orang tua mereka telah menyampaikan permintaan maaf secara terbuka kepada umat Muslim atas tindakan yang dilakukan.
Sebagai upaya menjaga ketertiban, Polres Halmahera Selatan menghimbau masyarakat agar tidak terprovokasi atau terpancing emosi. Apalagi, peristiwa ini terjadi di tengah momen suci bulan Ramadan yang menuntut kedamaian dan kebersamaan.
“Kami mengajak seluruh masyarakat, khususnya di Desa Kawasi dan wilayah Halmahera Selatan secara umum, untuk tetap menjaga situasi kondusif dan tidak mudah terprovokasi. Mari kita jaga keamanan dan ketertiban bersama, terlebih di bulan suci Ramadan ini,” pungkas Azis.
Dengan adanya himbauan tersebut, diharapkan masyarakat dapat menyikapi kejadian tersebut secara bijak dan tetap menjaga harmoni di lingkungan masing-masing. (Amat)
