Tuduhan Miring Demonstran Kepada RM Terbantahkan

Asisten Manager Malut United: Sepeserpun Dana Pemerintah untuk Training Ground Tidak Ada.

Asisten Manager Malut United FC, Asghar Saleh, SE.,MM.

TERNATE, maluttv.com- Materi unjuk rasa dari kelompok gerakan yang mengatasnamakan diri Koalisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang mengaitkan nama Sekretaris Daerah Kota Ternate, Rizal Marsaoly masuk dalam pusaran korupsi training ground Malut United FC akhirnya terbantahkan.

Selain merugikan manajemen Malut United FC, tuduhan demonstran yang dikomandoi Alimun Nasrun tersebut kepada RM76, panggilan akrab Rizal Marsaoly adalah beraroma politis, hoax dan fitnah.

Asisten Manager Malut United FC, Asghar Saleh menegaskan, tuduhan pengunjuk rasa yang menyebutkan nama RM terlibat dugaan korupsi pembebasan lahan training ground Malut United salah alamat dan merugikan nama baik Club Malut United.

“Selain tidak mendasar, tuduhan mereka itu merugikan nama baik Malut United. Perlu diingat dan dicatat baik-baik bahwa baik renovasi stadion Gelora Kie Raha Ternate maupun pembangunan training ground di Kelurahan Sango itu sepeserpun tidak menggunakan dana pemerintah atau APBD. Ini murni investasi,” tegas pria gemoy pemerhati sepak bola.

Menurut Asgar, unjuk rasa adalah hak warga negara untuk mengemukakan pendapatnya, namun tidak boleh seenaknya memanfaatkan ruang demokrasi itu menjustifikasi pihak tertentu dengan data-data yang tidak otentik, hoax dan fitnah.

“Sekali lagi kegiatan kami adalah murni investasi di dunia persepakbolaan. Jangan kotori kemurniaan ini dengan hal-hal yang tidak mendasar. Apalagi hingga merugikan nama baik klub Malut United FC. Baku fitnah bukan jamannya lagi,” ungkap Ashar Saleh.

Manajemen Malut United memberi waktu tiga hari kepada pimpinan KPK untuk mengklarifikasi secara sadar atas tuduhan miring tersebut kepada Malut United. Jika permintaan ini tidak ditindaklanjutinya, maka Malut United FC bakal mengaduhkan perbuatan pencemaran nama baik itu ke pihak yang berwajib.

Mantan Sekum Persiter juga mengaku kehadiran Malut United murni olahraga, tidak ada afiliasi dan tendensi politik apapun dan dengan pihak manapun. MU, kata Asghar hanya ingin bahagiakan dan banggakan masyarakat Maluku Utara di mata nasional maupun dunia di bidang persepakbolaan.(dir/mtv).

Penulis: Sudirman DamopoliiEditor: Sawaludin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *