HALTENG, maluttv.com- Memasuki tahapan pencoblosan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Halmahera Tengah, sejumlah peristiwa menarik terus menerpa untuk menggagalkan kemenangan Paslon Edi Langkara dan Abd. Rahim Odeyani (ELANG-RAHIM). Pasalnya, paslon dengan nomor urut 2 itu kerap jadi sasaran isu hoax dari rival politiknya.
Seperti isu dan pemberitaan yang dihembuskan dibeberapa media mengenai kader dan pengurus Partai Nasdem yang merupakan salah satu partai koalisi pengusung Paslon ELANG-RAHIM yang dikabarkan membelot, perlu diluruskan agar tidak terjadi salah paham dan untuk memastikan bahwa informasi yang beredar tidak mengaburkan fakta-fakta yang ada.
Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris DPD Partai NasDem Halmahera Tengah, Munadi Kilkoda, saat dikonfirmasi mengatakan, informasi yang beredar terkait kader dan simpatisan partai NasDem lebih banyak mendukung Paslon nomor urut 3, IMS-ADIL dibanding ELANG-RAHIM itu tidak benar.
“Kader Nasdem yang membelot itu cuma 5 orang saja, dan jauh-jauh hari mereka-mereka ini sudah kita berhentikan dari jabatan dari partai. Jadi tidak benar bahwa kader dan simpatisan Partai Nasdem lebih banyak dukung IMS-ADIL dibanding ELANG-RAHIM yang di usung Partai Nasdem dengan beberapa partai politik,” ungkapnya, pada Rabu (6/ 11/ 2024).
Lanjut Munadi, informasi tersebut hanya framing yang dilakukan paslon IMS-ADIL untuk menarik dukungan dari kader dan simpatisan partai Nasdem yang semakin solid memenangkan paslon ELANG-RAHIM.
“Saya tegaskan kembali, kader dan simpatisan partai NasDem Halmahera Tengah saat ini sangat solid memenangkan paslon ELANG-RAHIM di Pilkada 2024. Kami punya keyakinan yang kuat di Pilkada Halteng ini dimenangkan oleh Elang-Rahim. Tanda-tanda itu sudah semakin nampak, jadi sekalipun ada opini seperti yang dimainkan oleh paslon tertentu, itu tidak akan mengganggu fokus kami untuk menang di Pilkada 2024 ini,” tegasnya
Munadi yang merupakan Wakil ketua DPRD Halteng itu juga menjelaskan, paslon ELANG-RAHIM justru terus mendapat dukungan dari masyarakat yang sebelumnya mendukung IMS-ADIL.
“Malah kami melihat realitas politiknya berbeda, ELANG-RAHIM justru terus mendapat dukungan dari masyarakat yang sebelumnya mendukung IMS-ADIL. Dukungan ini dilakukan secara terbuka maupun tidak terbuka. Ini semacam arus balik yang tidak bisa dibendung lagi. Masyarakat beralih dukungan ke ELANG-RAHIM karena mereka menilai paslon ini karya pembangunannya lebih nyata dan sudah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dibandingkan yang lain,” tandasnya. (dir/mtv).
