HALBAR, maluttv.com-Setelah tatap muka bersama dewan guru dan SMK Negeri 1 Halmahera Barat di Desa Bobanehena, Kecamatan Jailolo, Ketua DPRD Provinsi Maluku Utara, Drs. H.M. Iqbal Ruray, MBA melanjutkan kegiatan reses masa persidangan III tahun sidang 2024/2025 ke Desa Peot, Kecamatan Sahu, Senin (29/09).
Pertemuan yang dihadiri dewan guru, siswa dan masyarakat sekitar tersebut berlangsung di gedung sekolah SMA Negeri 9 Halmahera Barat. Forum silaturrahmi itu sendiri dipandu Kepala Sekolah Ani Makoja.
Seperti biasanya, sebelum masuk pada sesi dialog, anggota DPRD Provinsi Maluku Utara Dapil Ternate dan Halbar dari partai Golkar ini terlebih dahulu menyampaikan maksud dan tujuan kegiatan reses.
“Anggota DPRD Provinsi Maluku Utara itu berjumlah 45 orang. 12 orang diantaranya adalah dari Dapil 1. Dan yang mewakili Halbar yaitu dua orang. Selain bersilahturahmi dengan konstituen, reses ini juga bertujuan untuk mendengar keluhan dan menyerap aspirasi masyarakat,” ujar Iqbal.
Dari ruang pertemuan, sejumlah tuntutan serta kebutuhan masyarakat dan sekolah pun mengemuka, diantaranya perbaikan ruas jalan Tudahe, kebutuhan Laptop untuk keperluan ujian online, pagar dan armada guru.
Para guru juga meminta Iqbal Ruray untuk mewarning dinas pendidikan agar lebih konsisten dengan program penerimaan murid baru sistem zonasi. Hal ini dinilai penting agar sekolah yang ada bisa ditempati para siswa yang berdomisili di wilayah sekitar.
Tuntutan dan aspirasi yang disampaikan para peserta reses direspon baik oleh Ko Al, panggilan akrab mantan ketua DPRD Kota Ternate dua periode ini. Anggota DPRD lima periode dari partai Golkar ini berjanji akan membangun pagar sekolah melalui program Pokir nggota dewan demi menjaga dan meningkatkan keamanannya.
Desa Peot bagi Ko Al tidaklah asing. Ini karena, 30 tahun silam, kakeknya pernah bertugas sebagai seorang camat Sahu.
Selain mengkisahkan Desa Peot 30 Silam dengan kondisi jalan yang memperihankan, Iqbal juga memberikan motivasi bagi para siswa yang berada di ruang pertemuan. Menurut Ko Al, sebagai generasi pewaris bangsa, para anak didik harus rajin belajar dan terus mengasah bakat serta kemampuannya demi mengejar cita – cita.
“Pendidikan itu sangat penting. Umumnya orang yang sukses itu adalah orang yang tidak memiliki kemampuan ekonomi. Belajar lebih giat agar berprestasi. Insha Allah, setelah tamat SMA, ade-ade terus lanjut kuliah dan terus semangat,” ungkap Ko Al.
Sebelum membubarkan diri, acara diakhiri dengan foto Ketua DPRD Iqbal Ruray bersama dewan guru, masyarakat dan siswa. (lud/mtv)

















