HALTENG, maluttv.com- Pasangan Calon Bupati Dan Wakil Bupati Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng) nomor urut 2, Edi Langkara-Abd. Rahim Odeyani (Elang-Rahim), kunci agenda kampanye terbatas di Desa Wailegi, Kecamatan Patani, yang termasuk wilayah Zona tiga, pada Minggu (13/ 10/ 2024).
Kegiatan kampanye terbatas yang di pusatkan di lapangan depan Kantor Desa Wailegi tersebut, Paslon Elang-Rahim didampingi 10 pengurus dan fungsionaris partai koalisi serta ketua tim pemenang kabupaten. Hasil pantauan di lokasi, kampanye terbatas itu di padati seribu lebih pendukung dan simpatisan dari 5 desa definitif dan 2 desa persiapan yang ada di Kecamatan Patani.
Salah satu fungsionaris Partai PDI-P, Nuryadin Ahmad dalam orasinya mengatakan, Paslon Elang-Rahim adalah kedua sosok putra Fagogoru yang telah banyak berbuat untuk daerah Kabupaten Halteng semasa pemerintahan 5 tahun yang lalu.
“Saya berharap kepada seluruh masyarakat yang ada di Kecamatan Patani, agar jangan gampang terpengaruh dan dibodohi dengan bantuan sesaat yang ditawarkan oleh kandidat boneka dan titipan oleh para oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab merusak tatanan demokrasi serta nilai-nilai anak negeri Fagogoru”, ungkap Nuryadin.
Sementara itu, Calon Wakil Bupati, Abd. Rahim Odeyani dalam orasi politiknya menjelaskan, Paslon Elang-Rahim adalah pemimpin yang mengayomi seluruh suku, agama, ras dan golongan. Dalam artian, orang Weda, Gebe dan Patani harus duduk sama rendah dan berdiri sama tinggi. Sebab, Elang-Rahim memimpin dengan hati dan jiwa Fagogoru.
“Semasa pemerintahan Elang-Rahim, sejumlah infrastruktur telah dibangun seperti, jalan, jembatan, jaringan tower serta listrik 24 jam yang sudah dinikmati masyarakat dari Weda, Patani hingga Pulau Gebe. Selain itu, rumah sakit sudah tidak ada lagi kekurangan tenaga dokter, jabatan struktural yang diisi oleh anak negeri. Dan itu telah dijalankan oleh Elang-Rahim”, terang Bang Imo.
Lanjut Bang Imo, dirinya kembali berpasangan dengan Edi Langkara dan rela melepas jabatannya sebagai anggota DPR Propinsi Malut, karena tidak ikhlas dipimpin oleh orang-orang yang hanya merusak daerah Halteng.
“Saya kembali dan memilih berpasangan dengan Kanda Elang-Rahim, karena beliau adalah sosok pemimpin yang paham mengelolah pemerintahan, dan itu sudah terbukti semasa pemerintahan 5 tahun kemarin”, tuturnya.
Hal yang serupa disampaikan Calon Bupati, Edi Langkara. Ia menjelaskan, kegiatan adat kampung berupa Fanten yang sekian ratusan tahun tidak diakui oleh negara, kini telah diakui karena usaha dan dedikasi Elang-Rahim semasa memimpin.
“Elang-Rahim bukan hanya sekedar membangun infrastruktur fisik, akan tetapi juga membangun adat istiadat serta budaya di negeri Fagogoru. Makanya, saat itu saya memberikan bantuan anggaran sebesar Rp. 300 juta untuk penyelenggaraan Fanten disetiap momentum Maulid Nabi”, kisah Elang.
Selain itu, semasa kepemimpinan Elang-Rahim, sejumlah pembangunan fisik berupa breakwater (penahan ombak) dan pembangunan reklamasi pantai yang ada di desa Loman. Hal itu dibuat agar masyarakat terhindar dari bencana gelombang dan menjadikan daerah Patani sebagai daerah otonom.
Bahkan, berkat Elang-Rahim, status Pahlawan Daerah Salahudin Bin Talabudin dinobatkan sebagai Pahlawan Nasional. Karena sosok yang pertama kali mencanangkan merah putih sebelum proklamasi kemerdekaan RI.
“Jika kami terpilih, kami akan membuat pelabuhan embarkasi di Patani dan membangun kawasan reklamasi pantai pusat wisata. Selain itu, akan memberikan gaji sebesar Rp. 2,5 sampai Rp. 3 juta untuk 2000 tenaga guru demi mencegah angka pengangguran. Program lainnya, membangun 10.000 rumah, dengan setiap kecamatan 1000 rumah”, papar Elang.
Selanjutnya, kegiatan kampanye terbatas tersebut ditutup dengan membacakan shalawat nabi oleh Paslon Elang-Rahim diikuti seluruh pendukung dan simpatisannya. (dir/mtv)

















