HALTENG, maluttv.com- Respon cepat personil gabungan TNI, Polri dan BPBD langsung turun tangan membantu warga yang terdampak banjir di Desa Lukulamo dan Trans Kobe, serta kendaraan yang melintas di jalan lintas Weda-Lelilef. Akibat banjir tersebut menyebabkan kerusakan bangunan dan mengharuskan warga yang terdampak banjir untuk dievakuasi, pada Minggu (21/ 7/ 2024).
Aksi kemanusiaan yang dilakukan personil gabungan dari Kodim 1512/ Weda, Polres Halteng dan BPBD setempat itu, dengan cara membantu pengendara yang melintas dan menghimbau agar masyarakat untuk segera mengungsi ke tempat yang lebih aman, guna mengantisipasi adanya resiko banjir yang lebih besar. Selain itu, personil juga melakukan pengecekan ke dalam rumah-rumah warga untuk memastikan jangan sampai ada warga yang terjebak banjir.
Komandan Kodim 1512/Weda, Letkol Inf Nugroho Notosusanto menjelaskan, Kodim 1512/Weda, pihaknya dibantu instansi lainnya merupakan kolaborasi bersama untuk mempercepat jalannya proses evakuasi warga yang terdampak. Tak hanya itu, pihaknya akan terus memantau situasi dan kondisi hingga kembali normal.
“Intinya, kami mengutamakan keselamatan seluruh warga dan akan terus bekerjasama dengan semua instansi guna memastikan penanganan banjir berjalan lancar dan efektif”, terang Nugroho.
Sementara itu, dari data sementara yang diperoleh, sebagian warga telah diungsikan ke Masjid Desa Lukulamo, kendaraan roda dua rusak serta akses jalan terputus. Namun, hingga kini belum ada informasi korban jiwa dan kerusakan materil dari peristiwa banjir itu. Tak menutup kemungkinan data akan berubah, karena petugas dari BPBD terus melakukan pendataan di lokasi kejadian.
Meski debit air akibat banjir mulai berangsur menurun di lokasi, namun, warga dihimbau agar tetap waspada dan terus mengikuti arahan dari petugas di lapangan demi keselamatan bersama. (Dir)