Daerah  

Tiga Proper PKN Tingkat II Angkatan XXIII Tahun 2025 Digelar di Ternate, Ini Kata Walikota Ternate M. Tauhid Soleman

Pemukulan Gong Oleh Walikota Ternate, Dr. M. Tauhid Soleman, M.Si pada Acara Launching proyek perubahan di Ballroom Bela Hotel Ternate yang Disaksikan Sekda Kota Ternate, Dr. Rizal Marsaoly, SE.,MM bersama unsur Forkopimda, Senin (03/11).

TERNATE, maluttv.com- Tiga Proyek Perubahan (Proper) Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II Angkatan XXIII Tahun 2025 BPSDM Provinsi Jawa Barat resmi dilaunching Walikota Ternate, Dr. M. Tauhid Soleman di Gamalama Ballroom Bela Hotel Ternate, Senin (03/11).

Ketiga Proper yang dilounching orang nomor satu di negeri para raja itu, masing-masing Strategi Akselerasi Peran Masyarakat dalam Penataan Ruang yang Bersinergi (SPIRIT MANDIRI) yang dicetus Reformer Rus’an M. Nur Taib, Kepala Dinas PUPR Kota Ternate.

Kedua yaitu Strategi Penataan Layanan Pendidikan yang Berkualitas dan Bersinergi (SIPINTAR) yang digagas Reformer Muhlis Djumadil, Kepala Dinas Pendidikan Kota Ternate.

Dan ketiga, yaitu Strategi Akselerasi Cegah Dini dan Deteksi Dini Gangguan Ketentraman dan Ketertiban Umum (CEKATAN) yang digagas Reformer Fhandy, Kepala Satpol PP Kota Ternate.

Selain melaunching, Walikota Ternate M. Tauhid Soleman juga mengukuhkan Tim Komunitas ketiga Proper, baik Komunitas SPIRIT MANDIRI, SIPINTAR dan CEKATAN.

Sekretaris Daerah Kota Ternate, Dr. Rizal Marsaoly, SE.,MM dalam sambutannya mengatakan, materi Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II Angkatan XXIII Tahun 2025 BPSDM Provinsi Jawa Barat oleh ketiga Reformer merupakan tuntutan dan harapan masyarakat yang termaktub dalam program pembangunan Walikota dan Wakil Walikota Ternate 5 tahun kedepan.

“Inovasi yang berkaitan dengan Kamtibmas, Pendidikan yang berkualitas dan bermutu serta tata ruang wilayah, menjadi tugas berat ketiga reformer untuk mengaplikasikan visi misi walikota dan wakil walikota. Kami berharap ketiga reformer ini memperoleh hasil yang maksimal dan tampil sebagai juara satu,” ungkap Rizal.

Sementara, Walikota Ternate, M. Tauhid Soleman dalam sambutannya mengatakan, proyek perubahan ini bukanlah kegiatan baru, melainkan bagian dari amati, tiru dan modifikasi. “Inovasi yang dikembangkan tidak hanya berakhir pada sebuah konsep, melainkan harus berdampak terhadap tugas dan kinerja kepala OPD selaku penggagasnya serta proper ini bermanfaat langsung kepada masyarakat kota Ternate,” ujar MTS.

Walikota juga mengingatkan kepada Kepala Dinas PUPR Kota Ternate agar kedepan tidak terdengar lagi ada warga yang membangun di atas barangka (kali mati) atau bantaran kali, untuk Kasatpol PP, tidak ada lagi pedagang berjualan di atas trotoar tanpa teguran dan Kadis Pendidikan diingatkan agar pelayanan dan mutu pendidikan harus terjangkau hingga tiga kecamatan terluar. (vhit/mtv)

Penulis: VhytaEditor: Sawaludin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *