Catatan : Sawaludin Damopolii (Humas KORMI Maluku Utara)
Nikmat hidup yang paling utama untuk disyukuri bukanlah materi, melainkan sehat. Tak heran jika masalah kesehatan merupakan kebutuhan dasar yang harus dimiliki setiap individu. Kesehatan fisik yang baik mempengaruhi terhadap kualitas kejiwaan.
Orang yang sehat tentunya lebih bersemangat menjalani kehidupan sehari-hari dibandingkan dengan yang sakit-sakitan. Seperti yang tersirat dalam narasi latin “mens sana in corpore sano” artinya dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat. Kesehatan raga berpengaruh besar terhadap jiwa seseorang.
Selain sehat, manusia sebagai mahluk sosial juga butuh kebugaran dan kegembiraan. Fariabel ini merupakan elemen strategis dalam membentuk kepribadian bermutu, baik raga maupun kejiwaan.
Hasil survei pun membuktikan bahwa pola hidup yang baik dan teratur ternyata dapat berefek domino terhadap kualitas hidup seseorang. Untuk menjaga dan memelihara tubuh agar selalu sehat dan prima, salah satu cara yang harus dirutinkan yaitu berolahraga.
Dengan berolahraga tubuh menjadi sehat, bugar, rileks dan happy. Karena begitu pentingnya sehat jasmani dan rohani, maka pemerintah pun akhirnya menaruh perhatian serius dengan menerbitkan Undang-undang Nomor 11 tahun 2022 tentang Keolahragaan.
Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Provinsi Maluku Utara sebagai organisasi olahraga perpanjangan tangan Kormi Nasional pun ikut berpartisipasi mengaplikasikan amanat konstitusi dengan melibatkan Induk Organisasi Olahraga (Inorga). Meski baru seumur jagung di negeri Ajazirah Almulk, KORMI Provinsi Maluku Utara di bawah komando Ir. Saifuddin Djuba, ST. kian survive dan terus eksis menancapkan bendera KORMI di kabupaten/kota di Maluku Utara.
Di akhir tahun 2024, pengurus KORMI baru terbentuk di 4 daerah, yaitu Kota Ternate, Halmahera Timur, Kota Tidore Kepulauan dan Halmahera Barat. Dan Insha Allah, yang sisanya yaitu Halmahera Tengah, Halmahera Selatan, Halmahera Utara, Pulau Morotai, Kepulauan Sula dan Pulau Taliabu rampung awal tahun 2025.
Sejak Juli lalu struktur kepengurusan KORMI Malut dikukuhkan, konsolidasi organisasi terus digalakkan hingga kabupaten/kota. Sebagai arsitektur, UJ sapaan akrab Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Maluku Utara menanamkan komitmennya pada KORMI sebagai wadah pengelola, pengembangan, pembinaan dan koordinator kegiatan keolahragaan masyarakat.
Selain membantu pemerintah menentukan kebijakan keolahragaan, KORMI juga berperan untuk mewadahi olahraga rekreasi masyarakat dan budaya demi memperoleh kesehatan, kebugaran jasmani dan kegembiraan. KORMI tidak berorientasi pada olahraga prestasi melainkan melestarikan dan mempopulerkan kekayaan budaya daerah dan nasional serta menjalin hubungan sosial antar masyarakat.
Organisasi keolahragaan ini merupakan wadah lintas usia yang terdiri dari berbagai latar belakang sosial ekonomi. Dari kalangan anak-anak hingga lanjut usia. Itulah alasan mengapa kita harus berKORMI. Di tahun 2024 adalah ruang pengenalan. Insha Allah di tahun 2025, KORMI hadir dan terbentuk di seluruh daerah di Maluku Utara.
Sebagai wadah multi usia, UJ selaku Ketua KORMI Maluku Utara bertekad untuk menjadikan masyarakat Maluku Kieraha tetap Sehat, Bugar, Gembira dan Luar Biasa demi mewujudkan kualitas sumber daya manusia yang inovatif, kreatif, produktif, kompetitif dan berkapasitas. Dengan olahraga rekreasi, Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Indeks Kesehatan Manusia (IKM) dan Angka Harapan Hidup (AHH) diharapkan meningkat. Salam KORMI, salam Sehat, Bugar, Gembira dan Luar Biasa!! (***)

















